Implementasi NAT
Terdapat sebuah
jaringan, bentuk jaringannya kurang lebih seperti ini :
Internet — Modem —
Router — AP — Client
Pada jaringan di atas
terdapat 3 client yang dimana masing-masing menggunakan DHCP. Pada
dasarnya ketika berlangganan internet, maka akan mendapatkan IP
public. IP ini lah yang akan digunakan untuk berkomunikasi secara
global (internet). Timbul pertanyaan, jika hanya IP public yang dapat
berkomunikasi dengan internet, maka seharusnya IP private tidak bisa.
Karena pada dasarnya Jaringan global (internet) menggunakan alamat IP
yang bersifat unique, artinya setiap komputer akan memiliki IP yang
berbeda-beda. Lalu bagaimana caranya, kok client pada jaringan
hotspot bisa ber-internet, sedangkan IP yang digunakan adalah IP
private.Sebenarnya, ketika client melakukan akses internet, maka akan
terjadi suatu proses translasi IP yang disebut dengan NAT (Network
Address Translator). Berikut gambar bentuk jaringannya :
Dari gambar di atas
terlihat pada modem terdapat IP 125.161.65.169. Sebenarnya inilah IP
public yang menyebabkan kita dapat ber-internet. Sedangkan IP lainnya
adalah IP private. Lalu, bagaimana step atau langkah-langkahnya
hingga client dapat ber-internet?.Pada dasarnya dalam suatu IP,
terdapat bagian dimana di dalamnya terdapat informasi-informasi
berupa alamat asal, alamat tujuan, TTL, dll. Bagian ini
disebut header.Misal
client1 dengan IP 192.168.2.10 melakukan request ke alamat
www.google.co.id dengan IP 216.239.61.104, maka proses yang akan
terjadi adalah sebagai berikut :
-
Pada header, informasi yang tersimpan antara lain alamat asal > 192.168.2.10
-
Ketika paket telah sampai pada router (gateway dari client), maka isi dari header akan dirubah menjadi : alamat asal > 192.168.2.1
-
Di sini header akan kembali dirubah menjadi : alamat asal > 192.168.0.2
-
Sesampainya di modem, header akan kembali dirubah menjadi, alamat asal > 192.168.0.1
-
Sebelum paket keluar (menuju internet), maka header akan kembali berubah menjadi, alamat asal > 125.161.65.169
-
Dan seterusnya..
Proses di atas
merupakan mekqanisme dari SNAT (source
NAT),
dimana IP asal (client) akan dirubah disesuaikan dengan IP ketika
paket telah berpindah.
Ketika ketika server
google melakukan respond, maka
akan terjadi DNAT (destination NAT),
dimana IP tujuan akan berubah disesuaikan dengan tujuan paket
(client). Prosesnya adalah sebagai berikut :
-
Pada header, ketika paket telah sampai pada modem, informasi IP tujaun > 192.168.0.2
-
Ketika paket berada pada gateway, IP tujuan >192.168..2.1
-
Di sini header akan kembali mengalami perubahan, IP tujuan > 192.168.2.10
-
Paket telah sampai pada client
Konfigurasi NAT
Ada beberapa istilah spesifik dalam
mengkonfigursi NAT, yaitu
-
Inside Local – spesifik IP address yang ditugaskan sebagai inside host dibelakang NAT-enabled device (biasanya sebuah private address).
-
Outside Global – address yang ditugaskan ke outside host (biasanya sebuah public address).
-
Outside Local – address yang mengidentifikasikan outside host ke inside-network. Kadang kala sama halnya dengan Outside Global tadi, namun berfungsi untuk menerjemahkan outside ke inside address (dari public ke private).
Silahkan berkomentar dengan sopan sesuai topik yang dibahas. Mohon tidak meninggalkan URL. Silahkan berkomentar dengan sopan serta sesuai topik dan dimohon untuk tidak meninggalkan link aktif.
Terima Kasih.
EmoticonEmoticon